09 November 2006

Pembangunan SME (UKM)

Kebutuhan UKM (SME):
1. Ilmu ttg pembuatan produk
2. Ilmu ttg bagaimana produk tersebut dibuat secara ekonomis sehingga layak jual (ilmu kewirausahaan)
3. Modal (dana) awal
4. Modal (dana) operasional
5. Tempat/ Ruangan/ Gedung

Untuk nomor 1 didapat dibangku kuliah dengan menggabungkan beberapa mata kuliah. Dan mestinya para mahasiswa atau alumni sudah memiliki. Tinggal masalah bakat yang memang mampu mendorong muncul inovasi baru.

Untuk no 2 bisa didapat di matakuliah kewirausahaan dan belajar dari pengetahuan yang bisa diperoleh secara umum.

Untuk no 3 dan 4 STT Telkom dapat berperan sebagai perantara atau malah menanamkan sebagian dana yang ada. Jika menjadi perantara, maka pihak pemilik modal adalah bank (STT Telkom berperan sebagai penjamin), CSR industri IT (STT Telkom sebagai perantara atau semacam holding company dari beberapa SME), dan BTC, Departemen Koperasi atau pihak lain (STT Telkom hanya sebagai pembuka wawasan kepada Mahasiswa atau alumni tentang tata cara pendanaan).

Pendanaan yang sudah pasti adanya, yaitu dari PKMK (Program Kreatifitas Mahasiswa Kewirausahaan). Dengan PKM ini mahasiswa mulai belajar untuk membentuk usaha. Besaran dananya tidak begitu besar, namun cukup untuk membentuk usaha kecil, yaitu sebesar 6juta Rupiah.

Untuk no 5, berarti STT Telkom menyediakan lahan dan bangunan yang representatif untuk digunakan sebagai kantor, tempat memproduksi/ pabrik, toko, dll. Dan ini yang sebenarnya mudah dilakukan STT Telkom, karena lahannya masih luas dan juga akan mendekatkan STT Telkom dengan industri. Dari sisi lokasi STT Telkom sangat dekat pusat uang (sekitar 80% uang beredar di sini) dan aktifitas di Indonesia, yaitu: Jakarta, perjalanan ke pusat kota tersebut hanya butuh waktu 2 jam, sehingga terhitung sangat dekat. Apalagi dengan diperbaikinya fasilitas akses jalan di gerbang tol Buah Batu. Yang agak mendesak untuk dilakukan tentang akses jalan ini adalah memperlebar ruas jalan dari pertigaan Bojong Soang ke gerbang tol Buah Batu, sehingga mengurangi kemacetan, setelah ruas tol.

Keuntungan dengan adanya SME di sekitar lahan STT Telkom:
1. Lebih memudahkan untuk mewujudkan link and match antara industri dan dunia pendidikan tinggi. Kalau awal berdirinya STT Telkom hanya sekedar di-sounding-kan saja istilah link and match, saatnya mewujudkannya. Tentunya dengan perwujudan link and match ini akan banyak keuntungan lain yang bisa didapat oleh STT Telkom.
2. Mempercepat waktu tunggu lulusan.
3. Pengajaran lebih membumi, tidak hanya sekedar teoritis
4. Menumbuhkan ekonomi Indonesia dengan industri kecil dan menengah yang tangguh
5. Mendorong mempercepat pergerakan ilmu-ilmu baru di bidang rekayasa
6. Menambah pendapatan STT Telkom selain tuition fee

No comments:

Post a Comment